Makasih Banyak Fisty...

Banyak cium buat fisty.. berkat kemurahan hatinya, akhirnya diriku bisa naro musik di blog... dan kemaren akhirnyaa... tape mobil mp3 itu diinstall juga di mobil si akang, setelah dia beli speakernya.

Ternyata jadi asesoris mewah di mobil tua itu, hiks.. jadi ga sebanding dengan bentuk luarnya yang sudah penyok sana sini, atau di garet sama orang mabuk di jalan, kasian si otto.

Senang, alhamdullilah.. weekend ini kita jadi lebih semangat untuk jalan2 ke pantai lagi, dan rencananya mau makan sea food di Mariscosguel, di perbatasan dekat spanyol, konon tempat itu ada dan tidak berubah semenjak si akang kecil. Sea food favorite kita adalah kerang ijo.. dan segar2, biar hanya dimasak di atas pan panas dengan garam saja.. hmmm..

Kemarin malam kita makan malam di rumah mertua, aduh, kasian beliau belum boleh bicara karena habis operasi pita suara, dan harus membisu selama 8 hari, yang pasti sangat sulit baginya karena beliau senang sekali ngobrol..

Sekali lagi makasih banyak ya fisty...

dari ulat menjadi kupu kupu

Apa yang kita rasakan sekarang adalah benih yang tertanam di masa lalu. Sering tidak seiring dengan rencana ataupun harapan, tapi ini kenyataannya, pahit atau manis harus dihadapi.

Ratih kecil tidak pernah punya cukup rasa percaya diri, ia merasa bagaikan si bebek buruk rupa diantara saudara2nya yang cantik2, kadang ia merasa seperti ulat, berjuang selangkah demi selangkah sambil menggeliat menjijikan.

No, not cute at all..

Beratus ratus malam pernah ia lewatkan dengan terisak sendirian, ada satu harapannya pada waktu itu, yang kemudian seiring dengan usia, analisanya membawa ke realita.. atau sebuah pelarian? dari harapan yang tak kunjung datang?

Malam ini, saya tersadar dan teringat kembali akan malam2 berpuluh puluh tahun yang lalu, mencoba mengingat, di mana dan dari mana luka itu berasal?

Si bebek buruk rupa itu telah menjadi angsa, dan si ulat menjijikan itu telah metamorfosis menjadi kupu kupu cantik.. beberapa tahun yang lalu. Ibu baik itu berkata, ditengah semua yang telah anda alami, anda tetap konsisten dengan cita cita dan menjadi manusia yang baik, dan anak yang penurut. Ah, seandainya saja dia benar2 tau.. tapi beliau memang tau..

Tidak pernah ada kata2 hangat, kaulah permataku, anugrah terindah yang Tuhan berikan untuku, di saat yang tepat, oleh orang yang tepat, katanya... yang tidak pernah kusadari, hingga sampai detik ini bila kata2 itu terucap dari kanda tersayang dijawab dengan.. tentu saja kamu bilang begitu, karena saya istrimu..

Lalu teringat lagi kata2 sesorang yang cukup penting untuk membentuk saya menjadi Ratih yang sekarang, katanya, tidak ada yang akan menyelamatkanmu, kecuali kamu sendiri.. mungkin dia benar..

Pertanyaannya adalah, What am I going to do about it ? Kalaupun benar, toh semua telah terjadi.. saya baca kembali posting terdahulu di bulan april tentang being grateful, atau.. mengisi hari2 sebaik baiknya di seven precious days, kembali ke dalam, yang sebenarnya, yang akan membimbing..

Lepas dari apakah berbentuk angsa yang anggun atau kupu kupu yang cantik, tapi si bebek buruk rupa atau si ulat yang menjijikan itu tetap mengharapkan sentuhan hangat, dari orang yang tepat.. father, I miss you so much that you could never imagine..

la soirée de voisins

Bagus juga ide concierge kita untuk bikin acara aperitif dan barbeque bareng dengan tetangga, supaya saling kenal, bawa masing2 makanan, minuman.

Saya bikin bakwan pake saos kacangnya. Harapannya sih moga2 orang suka, jadi sesorean sibuk deh motongin ekor toge dan wortel, akhirnya jadi juga bakwan 44 biji.

Sukurlah semua orang suka sama bakwannya dan laris manis, tadinya sudah kuatir kalau orang tidak akan suka, setelah jerih payah... sambil nonton film..

Bapak concierge kita membuat punch yang aduhai, enaknya... isinya ada pisang, lemon, apel, jeruk, apalagi ya? orange juice kali, dan alkohol ternyata... saking enaknya sampai tidak terasa alkoholnya, setelah berdiri trus kepala keleyengan baru tersadar kalau alkoholnya lumayan berasa... buat orang sensitif dan tidak terbiasa seperti saya...

Ada ibu ibu yang baik, ikut promosiin bakwan setelah dia coba enak, kira kira sekitar 30 orang yang datang, dibanding dengan besarnya kompleks, berarti tidak semua orang datang.

Dapat kenalan baru? ada, tapi saya kurang konsentrasi untuk ngobrol hal hal detail, senyum senyum aja.. karena mabok tadi.. duh... padahal sudah tau, untuk menikmati suasana saya tidak perlu mabok, dan tidak perlu alkohol, karena hanya akan jadi ngantuk dan loyo.. Saking manis dan enaknya itu punch sampai tidak terasa alkoholnya..

Om tito senang sekali ketemu anak muda yang intense dengan pengetahuan soal komputernya, dan dia menghabiskan 3, baca : tiga sandwich barbeque. Kalau tante ratih, dia loyo sendirian sambil senyum2 sendirian melihat anak2 kecil yang berlarian di taman kompleks, dan lega karena bakwannya laku.

Setelah beres beres semua peralatan di dapur yang jadi kapal pecah, bikin janji ke diri sendiri untuk update blog sebelon benar benar terkapar, dengan sisa energi..

Kepengen liburan rasanya.. capek entah kenapa..

Reportase Black Forest

Weekend kemarin kami lewatkan bersama mertua, nenek dari Toulouse dan Omnya si akang di Hossegor, sekalian merayakan ultahnya si Akang di sana.

Kue sudah dibuat dari hari jumat pagi, langsung dibungkus, sebelum dihias, dan dibawa jalan jalan naik bis ke kantornya tito, karena memang lebih gampang pergi dari sana.

Karena acara makannya hari sabtu, jadi masih sempat beli cream buat penghias kue, sementara paginya sempat jalan jalan dengan omnya tito, buset itu orang tingginya 2,10 m, lebih tinggi dari Chubaka di film Star Wars.

Acara membuat cream lumayan seru, berdua dengan ibu mertua, karena masih cair, jadi terlempar kemana mana, muka kita penuh dengan cream, harusnya sih seksi, tapi yang ada lucu aja...

Alhamdulillah, semua orang suka dengan kue bikinan sendiri, katanya, kaya beli di toko, hampir ga percaya kalau homemade, hehehe.. jadi lebih pede untuk lain kali..

Barusan Cécile telepon, katanya anaknya yang kedua dinyatakan sakit mata sama gurunya jadi tidak boleh masuk sekolah, padahal tidak merah, tidak keliatan apa apa, hanya sedikit bengkak, dan itu pun harus berjarak 10 cm untuk melihat apakah matanya baik baik saja.. sementara dia harus pergi kuliah, jadi, anak manis itu ditinggal mamanya di sini..

Baby sitting time..

ah iya lupa bilang, kalau tidak sempat foto foto, karena batere tustelnya habis di detik terakhir.. huhuhu.. lain kali pasti difoto...

Kado buat si Akang

Akhirnya.. setelah kebingungan seharian mau dikasih apa.. telepon sana telepon sini minta ide, mana pagi pagi ada janji penting lagi, kalau baju, aduh, nanti lemari makin padat, mana tempatnya kecil lagi, kalau sepatu, harus dicoba ybs, enak atau tidak dipakainya, celana juga begitu, apa jatuhnya bagus atau tidak, berarti tidak surprise dong.. eh ada pertanyaan penting, dari teman yang saya tanya soal idenya, "Emang Thierrymu sukanya apa?"

Hmmm.. dia suka sekali musik, tapi beli CD tidak mungkin karena dia sudah punya banyak koleksi lagu lagu. Ah! bener.. kenapa bukan tape mobil saja yang ada MP3nya? dan yang menikmati bisa berdua, sesuai prinsip... hehehe.. kasih kado yang kita juga bisa nikmati bersama.

Kebetulan, setelah membandingkan harga di internet, biaya kirim dan tidak datang hari itu juga, akhirnya beli deh, Sony namanya, dan harganya juga tidak mahal dibanding kualitas dan keuntungannya, harganya tidak sampai 13O euro, wah, banting harga rupanya... memang, mungkin rejekinya si akang, atau, memang karena sudah jodoh kita akhirnya punya juga tape mobil.. setelah bulan bulan kemarin membandingkan harga.. tapi masih terlalu mahal! Jadi tidak jadi beli.

Aduh si akang senang banget!! Alhamdulillah deh, akhirnya bisa ketemu ide dan dia senang.

Ini juga mengingatkan kata kata alm kakek, yang mengatakan semua ada waktunya, sabar sabar saja, nanti bila tiba saatnya maka hak itu tidak akan kemana... dan bila kita memang perlu saat itu, rejeki itu akan ada, entah dari mana.. sulit dipercaya saat kita mendengarnya untuk pertama kali, tapi just believe in it, dan sekali lagi, keep the faith..

Terima kasih buat teman teman yang sudah mengucapkan selamat ulang tahun, baik lewat blog, telepon, sms, maupun email...

Waktunya kembali ke dapur, mau bikin black forest buat acara makan malam sama mertua dan keluarga besok... coba ada yang bantuin ya...

Ultah Akang

Hari ini tuh ultahnya akang, mo dikadoin apaa yaa??
Tau sih yang dia minta selalu, bahwa gue jadi anak manis, tidak bawel, positif, fokus ke masa depan, aduhh.. bukannya ga bisa ngasih nih yang gitu2, tapi kita kan manusia biasa yang suka dipengaruhi sama hormon..

Ah well, dah beliin tiket konser Amadou dan Mariam, artis kesukaan dia yang nanti mo datang ke Pau hari kamis minggu depan.. itu aja kali ya kadonya? tapi ga surprise dong..

Ada sih kepikiran kado lain.. yang tentu saja untuk kepentingan diri sendiri.. hehehe.. ga mo rugi ya? dulu gitu juga, ngasih kado yang bisa kita nikmati sama sama, kaya surprise weekend ke Anyer, ga tau kadonya itu hingga menginjakkan kakinya di cottege di Anyer.

Berikutnya karena kurang modal, ya album foto aja, yang juga bisa naro foto2 kita berdua, trus laennya, malah ga dikadoin.. hehehe.. Tapi taun ini perlu kayaknya.. hmmm... liat sore ini, mo dibeli kadonya, moga2 dia suka deh.. nanti dikabari setelah dia terima kadonya di blog sini..